informasitips.com – Apakah Anda sedang merencanakan untuk punya anak? Bila ya, inilah saat yang tepat bagi Anda untuk melakukan investasi bagi buah hati Anda. Loh, investasi? Ya, investasi yang dimaksud di sini tentunya bukan investasi dalam bentuk uang. Meskipun soal perencanaan keuangan untuk anak juga penting, namun investasi yang dimaksud di sini adalah dalam bentuk persiapan-persiapan yang harus Anda lakukan dan Anda “tanam” terlebih dahulu guna mencetak bibit generasi baru yang unggul, sehat dan cerdas.
Untuk mendapatkan anak yang sehat dan cerdas, orang tua terutama ibu perlu melakukan berbagai persiapan dan memastikan kondisi kesehatannya dalam keadaan baik, sejak sebelum si jabang bayi tumbuh dan berkembang dalam rahimnya.
Persiapan apa saja yang perlu dilakukan ibu untuk mendapatkan kehamilan yang sehat dan lancar? Berikut tipsnya yang perlu diingat dan dicatat.
Kebiasaan menjaga pola hidup yang baik dan menyingkirkan jauh-jauh zat-zat beracun dari tubuh dapat mencegah timbulnya kecacatan perkembangan fisik dan mental bayi nantinya.
Selain menjaga kebugaran tubuh, olahraga rutin dan teratur juga dapat menghindarkan Anda dari berbagai keluhan atau penyakit yang bisa menimbulkan komplikasi pada kehamilan. Misalnya penyakit diabetes, obesitas, hipertensi, dan lain-lain.
Amat penting pula bagi wanita yang sedang mempersiapkan kehamilan untuk mengkonsumsi asam folat 2-3 bulan sebelum kehamilan dan tetap dilanjutkan pada masa-masa 3 bulan awal kehamilan (masa hamil muda). Asam folat yang dibutuhkan sebanyak 400 mikrogram perhari harus dijaga kecukupannya. Karena kurangnya asam folat dapat menyebabkan cacat tabung saraf janin seperti spina bifida. Selain dari multivitamin asam folat, wanita yang merencanakan kehamilan juga dapat mendapatkan asupan asam folat dari makanan seperti telur, kacang-kacangan, buah-buahan (alpukat, jeruk, stroberi), sayur-sayuran (bayam, brokoli, asparagus, susu dan lain-lain.
Wanita yang kelebihan berat badan cenderung lebih mudah mengalami komplikasi kehamilan seperti peningkatan tekanan darah (hipertensi), diabetes, pre-eklampsia, kelahiran prematur, dan juga meningkatkan kemungkinan melahirkan lewat operasi caesar.
Sementara wanita yang terlalu kurang berat badannya juga lebih beresiko melahirkan bayi berat lahir rendah (BBLR) dan bayi prematur.
Selain itu penting pula bagi Anda dan pasangan untuk melakukan tes TORCH untuk mengetahui apakah Anda positif mengidap TORCH atau tidak. Perlu diketahui infeksi TORCH sangatlah berbahaya bagi kehamilan. Selain bisa menyebabkan gangguan dan cacat pada janin juga bisa menyebabkan keguguran dan kematian janin. Bila memang hasil tes menunjukkan Anda positif terkena TORCH, sebaiknya diobati terlebih dahulu, baru setelahnya boleh merencanakan kehamilan.
Anda juga perlu melakukan pemeriksaan gigi, karena berbagai masalah gigi yang timbul saat kehamilan beresiko sangat tinggi menyebabkan bayi berat lahir rendah dan kelahiran prematur.
Beberapa wanita juga biasanya memiliki masalah kesehatan seperti diabetes, hipertensi, depresi, keputihan atau masalah kesehatan lainnya. Mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti ini sangatlah perlu untuk mengkonsultasikan kondisi kesehatannya ke dokter terlebih dahulu sebelum merencanakan kehamilan agar bisa ditangani dengan baik, diantisipasi dan dikontrol penuh selama masa kehamilan nanti. Karena, wanita yang memiliki masalah kesehatan sangatlah rentan mengalami berbagai komplikasi yang berbahaya untuk kehamilannya nanti.
Perlu Anda ketahui pula bahwa kebiasaan melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan ini tak hanya perlu dilakukan saat merencanakan kehamilan saja, namun yang paling utama juga perlu dilakukan selama masa kehamilan Anda nanti, memeriksa dan melihat bagaimana perkembangan bayi yang ada dalam kandungan Anda nanti dari bulan ke bulan.
Lakukanlah persiapan-persiapan menjelang kehamilan tersebut dengan perasaan gembira. Jadikanlah hal-hal tersebut sebagai kebiasaan baik yang nantinya juga harus terus melekat pada diri Anda dan tetap Anda jalankan selama masa kehamilan dan setelah kelahiran terutama pada masa-masa menyusui. Sambil melakukan persiapan-persiapan tersebut, Anda juga butuh berusaha dan berdoa semoga sebentar lagi Yang Maha Kuasa menganugerahi Anda kehamilan yang sehat dan lancar.